Proxmox – Virtualisasi Server | #1 | Mukti911


A. Pendahuluan

Pada kali ini aku akan menejlasakan salah satu contoh sofware virtualisasi. Nah nama sofware itu adalah Proxmox VE. Proxmox VE adalah Sistem Operasi Virtualisasi Sistem Operasi. Nah bingungkan langsung saja.


B. Latar Belakang
Karena Teknologi Virtualisasi sangat dibutuhkan untuk meminimalisir resource.

C. Maksud & Tujuan
Agar dapat mengetahui apa itu Virtualisasi Sistem Operasi di Proxmox VE.

D. Waktu Pelaksanaan

  • Tergantung Individu

E. Pembahasan

Hm… Proxmox adalah  ingkungan virtualisasi server open source. Ini adalah distribusi Linux berbasis Debian dengan kernel Ubuntu LTS yang dimodifikasi. dan memungkinkan penyebaran dan pengelolaan mesin virtual dan kontainer.
Proxmox VE menyertakan konsol Web dan alat baris perintah, dan menyediakan API REST untuk alat pihak ketiga. Dua jenis virtualisasi didukung: berbasis kontainer dengan LXC (mulai dari versi 4.0 menggantikan OpenVZ yang digunakan dalam versi hingga 3.4, dan virtualisasi penuh dengan KVM. Muncul dengan installer bare-metal dan termasuk antarmuka manajemen berbasis Web.

Nama Proxmox sendiri tidak memiliki arti, dan dipilih karena nama domainnya tersedia.

Pengembangan Proxmox VE dimulai ketika Dietmar dan Martin Maurer, dua pengembang Linux, menemukan OpenVZ tidak memiliki alat cadangan dan tidak ada manajemen GUI. KVM muncul pada saat yang bersamaan di Linux, dan ditambahkan tidak lama kemudian. Rilis publik pertama terjadi pada bulan April 2008, dan platform dengan cepat memperoleh daya tarik. Ini adalah salah satu dari beberapa platform yang menyediakan dukungan out-of-the-box untuk container dan virtualisasi penuh, yang dikelola dengan Web GUI yang mirip dengan penawaran komersial.

  • Proxmox VE bersifat open source, memungkinkan migrasi langsung, memiliki ketersediaan tinggi, jaringan yang dijembatani, penyimpanan fleksibel, pembuatan template OS, backup terjadwal, dan piranti baris perintah.
Fitur kelas perusahaan dan fokus berbasis perangkat lunak 100% menjadikan Proxmox VE pilihan sempurna untuk memvisualisasikan infrastruktur TI, mengoptimalkan sumber daya yang ada, dan meningkatkan efisiensi dengan biaya minimal. dapat dengan mudah memvirtualisasikan bahkan beban kerja aplikasi Linux dan Windows yang paling berat, dan secara dinamis mengurangi komputasi dan penyimpanan seiring dengan meningkatnya kebutuhaa untuk tetap beradaptasi dengan pertumbuhan pusat data di masa mendatang.
FITUR
  • Full Virtualization – KVM
  • High performance and scalability
  • OS Virtualization – OpenVZ
  • Live Migration
  • Open Source
  • High Availability Cluster
  • RESTful web API
  • Proxmox Cluster file system
  • Rich web app for Management
  • Backup and Restore
  • Role-based Administration
  • Multiple Authentication sources
  • Network Model
  • Storage Model
KELEBIHAN
  • open source
  • menggunakan virtualisasi server bare-metal OS
  • mudah diinstall dan dikonfigurasi
  • hanya butuh sedikit memori utk menjalankan host server
  • mendukung teknologi virtualisasi server berbasis KVM & OpenVM
  • Bisa jadi kluster dengan manajemen terpusat.
  • Mendukung Live Migration.
KEKURANGAN
  • Manajemen jaringan host virtual machine yang kurang dinamis untuk operasi on the fly.
  • shot node virtual machine yang kadang tidak berjalan semestinya
  • BERIKUT INI SPESIFIKASI YANG DIREKOMENDASIKAN UNTUK INSTALL PROXMOX VE
  • Dual or Quad Socket Server (Quad/Six/Hexa Core CPUs´)
  • CPU: 64bit (Intel EMT64 or AMD64)
  • Intel VT/AMD-V capable CPU/Mainboard (untuk KVM Full Virtualization support)
  • 8 GB RAM, lebih tinggi lebih baik
  • Hardware RAID with batteries protected write cache (BBU) or flash protection
  • HDD dengan kecepatan tinggi, sebaiknya 15000 rpm SAS, Raid10
  • Dua Gigabit NIC (untuk bonding), beberapa tambahan NIC tergantung kebutuhan storage dan clustering.
  • Fencing hardware (only needed for HA)
SEDANGKAN SPESIFIKASI MINIMUM SEKEDAR UNTUK TESTING
  • CPU: 64bit (Intel EMT64 or AMD64)
  • Intel VT/AMD-V capable CPU/Mainboard (for KVM Full Virtualization support)
  • Minimal 1 GB RAM
  • Hard drive
  • satu NIC

I. Kesimpulan
Jadi proxmox adalah sistem operasi yang digunakan untuk virtulasiasi sistem operasi yang open source namun tidak kalah fiturnya dengan non open source.

J. Referensi


Posted

in

, ,

by

Tags:

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *